Bila tersirat di hatimu ingin berjudi
Itu nyanyian syetan
Bila tersirat di hatimu ingin berzina
Itu nyanyian syetan
Waspada
Itu perangkap syetan belaka
Agar kau Masuk ke dalam lembah yang hina
Bila tersirat di hatimu ingin mencuri
Itu nyanyian syetan
Bila tersirat di hatimu mabuk-mabukkan
Itu nyanyian syetan
Reff :
Lupakah kau hai bangsa manusia
Kerjanya syetan di dalam dunia
Dia kan menyeretmu ke neraka
Dengan segala daya upayanya
Syetan merayu dengan kesenangan
Contohnya minuman dan perzinahan
Namun di balik semua kesenangan
Pasti datang padamu kehancuran
Kumpulan Liryc Lagu imam junaid
Sabtu, 09 Maret 2013
Janji
Sorga yang engkau janjikan
Neraka yang kau berikan
Manis yang aku harapkan
Pahit yang aku rasakan
Tingginya janjimu padaku
Mengalahkan langit yang biru
Manisnya janjimu padaku
Mengalahkan manisnya madu
Reff :
Dulu kau berlutut di kakiku
Untuk mengaharap cintaku
Hingga terbuka mata hatiku
Tuk menerima cintamu
Namun setelah aku jatuh cinta padamu
Engkau begitu tega melupakan diriku
Jangan tinggalkan aku
Jangan tinggalkan aku
Ku mohon kepadamu
Tak sanggup diri ini
Hidup tanpa dirimu
Kekasihku percayalah padaku sayang
Aku juga telah bersumpah
Tak rela kau disentuh orang
Hanya dirimu permata hatiku
Cintaku hanya satu
Sayangku cuma kamu
Hidupku ini untukmu kasih
Biarpun bidadari yang datang menggodaku
Tak sedikitpun goyah hatiku
Aku selalu setia
Semoga yang kuasa
Selalu melimpahkan
Rahmatnya pada cinta kita berdua
Ku mohon kepadamu
Tak sanggup diri ini
Hidup tanpa dirimu
Kekasihku percayalah padaku sayang
Aku juga telah bersumpah
Tak rela kau disentuh orang
Hanya dirimu permata hatiku
Cintaku hanya satu
Sayangku cuma kamu
Hidupku ini untukmu kasih
Biarpun bidadari yang datang menggodaku
Tak sedikitpun goyah hatiku
Aku selalu setia
Semoga yang kuasa
Selalu melimpahkan
Rahmatnya pada cinta kita berdua
Tabir Kepalsuan
Ternyata hatimu buta
Buta karena tabir kepalsuan
Kucoba untuk tidak putus asa membuka mata hatimu
Kucoba menguakkan tabir kepalsuan cintaku dan cintamu
Kutahu kau terjerat dan terbenam dalam kepalsuan
Kutahu kau tak dapat lagi membedakan siapa dan yang mana
Reff :
Wahai angin pengembara terbangkan tirai penghalang di hatinya
Agar merasakan getarannya jiwa
Wahai burung duta suara dendangkan lagu untuknya tentang cinta
Agar hirau akan hatiku yang lara
Apakah belum juga engkau mengerti
Atau memang tiada cinta lagi
Telah kupaparkan segalanya padamu siapa diriku
Kini kuserahkan kepadamu untuk menentukan sikapmu
Kan kuterima itu walaupun hati pedih dan merana
Karena kutahu tak seorangpun bisa memaksakan cinta
Ooooooh…………..
Buta karena tabir kepalsuan
Kucoba untuk tidak putus asa membuka mata hatimu
Kucoba menguakkan tabir kepalsuan cintaku dan cintamu
Kutahu kau terjerat dan terbenam dalam kepalsuan
Kutahu kau tak dapat lagi membedakan siapa dan yang mana
Reff :
Wahai angin pengembara terbangkan tirai penghalang di hatinya
Agar merasakan getarannya jiwa
Wahai burung duta suara dendangkan lagu untuknya tentang cinta
Agar hirau akan hatiku yang lara
Apakah belum juga engkau mengerti
Atau memang tiada cinta lagi
Telah kupaparkan segalanya padamu siapa diriku
Kini kuserahkan kepadamu untuk menentukan sikapmu
Kan kuterima itu walaupun hati pedih dan merana
Karena kutahu tak seorangpun bisa memaksakan cinta
Ooooooh…………..
Lima
Pesan nabi kepada semua umatnya
Jaga lima sebelum datang yang lima
Pertama jaga muda sebelum tuamu
Kedua jaga sempat sebelum sempitmu
Ketiga jaga kaya sebelum miskinmu
Jaga sehat sebelum sakitmu
Jaga hidup sebelum matimu
Reff :
Selagi kau sehat bekerja yang giat
Usia yang muda jangan kau sia-sia
Selagi kau kaya jangan poya-poya
Guanakanlah harta didalam bertaqwa
Agar dirimu tidak merugi
Dalam hidup yang singkat ini
Agar kau tidak menyesal nanti
Di saat menghadap ilahi
Dari itu marilah kawan semua
Jaga lima sebelum datang yang lima
Jaga lima sebelum datang yang lima
Pertama jaga muda sebelum tuamu
Kedua jaga sempat sebelum sempitmu
Ketiga jaga kaya sebelum miskinmu
Jaga sehat sebelum sakitmu
Jaga hidup sebelum matimu
Reff :
Selagi kau sehat bekerja yang giat
Usia yang muda jangan kau sia-sia
Selagi kau kaya jangan poya-poya
Guanakanlah harta didalam bertaqwa
Agar dirimu tidak merugi
Dalam hidup yang singkat ini
Agar kau tidak menyesal nanti
Di saat menghadap ilahi
Dari itu marilah kawan semua
Jaga lima sebelum datang yang lima
Gali Lobang
Gali gali gali gali gali lobang
Gali gali gali gali gali lobang
Lobang di gali menggali lobang
Untuk menutup lobang
Tertutup sudah lobang yang lama lobang baru terbuka
Gali lobang tutup lobang
Pinjam uang bayar utang
Reff :
Walau makan sederhana
Walau baju sederhana
Walau serba sederhana
Asal sehat jiwa raga dan juga hutang tak punya
Itulah orang yang kaya
Walau gajinya pas-pasan
Walau hidupnya pas-pasan
Walaupun serba pas-pasan asal tak dikejar hutang
Hidupkan merasa tenang
Enak tidur enak makan
Gali lobang tutup lobang pinjam uang bayar utang
Gali lobang tutup lobang menggali buat menutup
Gali lobang tutup lobang sana rata sini lobang
Gali lobang tutup lobang tetap saja ada hutang
Gali lobang tutup lobang lobangnya tak pernah hilang
Gali lobang tutup lobang pinjam uang bayar hutang
Gali gali gali gali gali lobang
Lobang di gali menggali lobang
Untuk menutup lobang
Tertutup sudah lobang yang lama lobang baru terbuka
Gali lobang tutup lobang
Pinjam uang bayar utang
Reff :
Walau makan sederhana
Walau baju sederhana
Walau serba sederhana
Asal sehat jiwa raga dan juga hutang tak punya
Itulah orang yang kaya
Walau gajinya pas-pasan
Walau hidupnya pas-pasan
Walaupun serba pas-pasan asal tak dikejar hutang
Hidupkan merasa tenang
Enak tidur enak makan
Gali lobang tutup lobang pinjam uang bayar utang
Gali lobang tutup lobang menggali buat menutup
Gali lobang tutup lobang sana rata sini lobang
Gali lobang tutup lobang tetap saja ada hutang
Gali lobang tutup lobang lobangnya tak pernah hilang
Gali lobang tutup lobang pinjam uang bayar hutang
Republik - Hanya ingin kau tahu
Rasa indahnya perihku
Rasa hancurnya harapku
Kau lepas cintaku
Rasakan abadi
Sekalipun kau mengerti
Sekalipun kau pahami
Ku pikir ku salah mengertimu
Aku hanya ingin kau tahu
Besarnya cintaku
Tingginya khayalku bersamamu
Tuk lalui waktu yang tersisa kini
Di setiap hariku
Di sisa akhir nafas hidupku
ow wooo wo wo wo
Walaupun semua hanya ada dalam mimpiku
Hanya ada dalam anganku
Melewati hidup
Rasakan abadi
Sekalipun kau mengerti
Sekalipun kau pahami
Ku pikir ku salah mengertimu
Aku hanya ingin kau tahu
Besarnya cintaku
Tingginya khayalku bersamamu
Tuk lalui waktu yang tersisa kini
Di setiap hariku
Di sisa akhir nafas hidupku
Aku hanya ingin kau tahu
Besarnya cintaku
Tingginya khayalku bersamamu
Tuk lalui waktu yang tersisa kini
Di setiap hariku
Di sisa akhir nafas hidupku
Langganan:
Postingan (Atom)